Kata orang kehadiranmu sungguh mengaggumkan
tak ingin rasanya kau hilang....
dan biarkan aku hidup dalam naungan yang megah...
naungan sejumput anugerah....
Namun otak kecilku mulai bercengkrama dengan nalarnya
apa jadinya kalau semua sama jadinya...
indah...cantik..dan jumawa....
tak ada luka...bosan jadinya....
Itulah mungkin kenapa aku ada disini kini
kata nalarku sok gagah di sisi malam yang menertawai
kata sahabatku....
karena sepi kita menghargai companionship itu....
Itu kenapa anugerah tidak sama dengan keindahan kata jiwaku
karena keindahan itu adalah tertawa pada umumnya
sedang anugerah itu bagaimana tertawa dalam setiap inci hidupmu
dan selalu begitu...
mungkin begini singkatnya....
kalau keindahan itu mudah didapat oleh siapa saja
tapi tidak dengan melihat anugerah di depan mata...
karena dia mungkin datang dalam kematian bisa saja...
kematian yang membuatmu tegar dan jadi tangguh seketika...
Karena hanya Tuhan dan masa depanmu yang tahu yang mana anugerah itu
selebihnya manusia harus berjiwa besar menanti hadirmu...
karena yang sempurna itu bukan suka dan duka bagi jiwa
yang sempurna itu bagaimana menalarkan semua sebagai jalan anugerah dariNya
No comments:
Post a Comment
Siapapun jiwa yang berucap, baiknya aku mengenalmu, dan kamu akan lebih pahami aku adanya